Info Ikan Molly
Ikan Molly (Muli) dalah jenis ikan air tawar yang dewasanya kurang lebih berukuran dari 2,5 - 4 cm.
Ikan Molly memiliki berbagai macam jenis, jenis-jenisnya umumnya dapat disilangkan. Tapi ada pula yang tidak bisa disilangkan.
Ikan Molly tidak bertelur, ikan molly adalah jenis ikan yang melahirkan.
Ikan Molly adalah jenis ikan omnivora.
Cara Membedakan Ikan Molly Jantan dengan Ikan Molly Betina
Ciri-Ciri Ikan Molly Betina
1. Kepala lebih kecil dari pada pejantan.
2. Sirip atas memiliki lebar lebih kecil.
3. Panjang badan ikan lebih pendek.
4. Perut lebih buntal.
5. Di belakang perut terdapat sirip bagian bawah yang lebar dan pendek.
Ciri-Ciri Ikan Molly Jantan
1. Kepala lebih kecil dari pada betina.
2. Sirip atas memiliki lebar lebih besar.
3. Panjang badan ikan lebih panjang.
4. Perut lebih buntal.
5. Di belakang perut terdapat sirip bagian bawah yang tidak lebar dan panjang.
Cara Pamijahan Ikan Molly
1. Pilih indukan yang sudah siap kawin atau sudah cukup umur.
2. Pilih indukan dengan warna yang bagus dan bebas dari penyakit.
3. Gunakan air yang jernih agar bisa mengetahui apakah ikan tersebut sudah beranak atau belum.
4. Pada saat di bak pamijahan, berilah alat pembatas seperti wadah baskom yang berlubang-lubang pada bak pamijaahn agar anak ikan tidak terlalu banyak dimakan oleh induknya. Taruh pasangan ikan molly di wadah baskom berlubang tersebut. Hal sebut dikarenakan anakan ikan bisa loloh di lobang baskom tersebut sedangkan indukannya tidak. Jadi anak ikan dapat selamat jika telah berenang keluar dari lubang baskom tersebut.
5. Apa bila sudah beranak, segeralah amabil indukannya agar presentase anak ikan yang dimakan oleh induknya semakin berkurang.
6. Dalam bak pamijahan boleh terdapat berpasang-pasang ikan. Tapi sebaiknya dalam 1 bak pamijahan, hanya ada 1 pasang ikan, agar ikan dapat beranak dengan optimum dan anak ikan tidak dimakan oleh pasangan indukan-indukan lain.
7. Jika perlu, berilah tumbuhan air pada bak pamijahan. Untuk tempat perlindungan anakan ikan.
Tambahan:
"Induk dimasukkan ke dalam tempat pemijahan sebanyak 150 – 250 ekor (induk jantan 1/3 induk betina). ProseSspemijahan ditandai dengan kejar–kejaran yang dilakukan induk jantan terhadap induk betina sambil menyerempetkan badannya. Ini berlangsung selama 4 – 7 hari. Setelah seminggu, benih tampak berkumpul diantara tanaman air atau berenang di pinggiran bak. Setelah itu dapat dipisahkan dari induknya dan dipindahkan ke kolam pendederan.
Kemampuan ikan black molly dalam menghasilkan anak cukup tinggi bila dibandingkan dengan jenis ikan hias air tawar lainnya yaitu 80 – 125 ekor. Untuk itu perlu dijaga ketahanan produktivitasnya dengan pemberian pakan yang cukup. Pakan yang diberikan adalah berupa kutu air 3 kali sehari." (ilmu-dunia-akherat.blogspot.com)
Perawatan Anakan Ikan Molly
Jenis-jenis Ikan Molly
Ikan Molly yang umum ditemui dalam perdagangan ada tiga spesies yakni Peocilia sphenops, Poecilia latipinna, dan Poecilia velifera.
1. Peocilia sphenops
2. Poecilia latipinna/sailfin molly
3. Poecilia velifera/yucatan molly
www.google.com dan id.answers.yahoo.com
Anda boleh menyebarluaskan, mengambil, maupun memcopy file ini, tapi jangan lupa cantumkan sumbernya: goyosz.blogspot.com
Ikan Molly (Muli) dalah jenis ikan air tawar yang dewasanya kurang lebih berukuran dari 2,5 - 4 cm.
Ikan Molly memiliki berbagai macam jenis, jenis-jenisnya umumnya dapat disilangkan. Tapi ada pula yang tidak bisa disilangkan.
Ikan Molly tidak bertelur, ikan molly adalah jenis ikan yang melahirkan.
Ikan Molly adalah jenis ikan omnivora.
Cara Membedakan Ikan Molly Jantan dengan Ikan Molly Betina
Ciri-Ciri Ikan Molly Betina
1. Kepala lebih kecil dari pada pejantan.
2. Sirip atas memiliki lebar lebih kecil.
3. Panjang badan ikan lebih pendek.
4. Perut lebih buntal.
5. Di belakang perut terdapat sirip bagian bawah yang lebar dan pendek.
1. Kepala lebih kecil dari pada betina.
2. Sirip atas memiliki lebar lebih besar.
3. Panjang badan ikan lebih panjang.
4. Perut lebih buntal.
5. Di belakang perut terdapat sirip bagian bawah yang tidak lebar dan panjang.
Cara Pamijahan Ikan Molly
2. Pilih indukan dengan warna yang bagus dan bebas dari penyakit.
3. Gunakan air yang jernih agar bisa mengetahui apakah ikan tersebut sudah beranak atau belum.
4. Pada saat di bak pamijahan, berilah alat pembatas seperti wadah baskom yang berlubang-lubang pada bak pamijaahn agar anak ikan tidak terlalu banyak dimakan oleh induknya. Taruh pasangan ikan molly di wadah baskom berlubang tersebut. Hal sebut dikarenakan anakan ikan bisa loloh di lobang baskom tersebut sedangkan indukannya tidak. Jadi anak ikan dapat selamat jika telah berenang keluar dari lubang baskom tersebut.
5. Apa bila sudah beranak, segeralah amabil indukannya agar presentase anak ikan yang dimakan oleh induknya semakin berkurang.
6. Dalam bak pamijahan boleh terdapat berpasang-pasang ikan. Tapi sebaiknya dalam 1 bak pamijahan, hanya ada 1 pasang ikan, agar ikan dapat beranak dengan optimum dan anak ikan tidak dimakan oleh pasangan indukan-indukan lain.
7. Jika perlu, berilah tumbuhan air pada bak pamijahan. Untuk tempat perlindungan anakan ikan.
Tambahan:
"Induk dimasukkan ke dalam tempat pemijahan sebanyak 150 – 250 ekor (induk jantan 1/3 induk betina). ProseSspemijahan ditandai dengan kejar–kejaran yang dilakukan induk jantan terhadap induk betina sambil menyerempetkan badannya. Ini berlangsung selama 4 – 7 hari. Setelah seminggu, benih tampak berkumpul diantara tanaman air atau berenang di pinggiran bak. Setelah itu dapat dipisahkan dari induknya dan dipindahkan ke kolam pendederan.
Kemampuan ikan black molly dalam menghasilkan anak cukup tinggi bila dibandingkan dengan jenis ikan hias air tawar lainnya yaitu 80 – 125 ekor. Untuk itu perlu dijaga ketahanan produktivitasnya dengan pemberian pakan yang cukup. Pakan yang diberikan adalah berupa kutu air 3 kali sehari." (ilmu-dunia-akherat.blogspot.com)
Perawatan Anakan Ikan Molly
1. Anak-anak ikan yang baru lahir belum membutuhkan makanan, karena masih mengandung kuning telur (yolk egg). Setelah 4 ~ 5 hari anak ikan baru dapat diberi makanan berupa kutu air yang sudah disaring, atau kuning telur yang telah direbus dan dihancurkan.
2. Setelah mencapai ukuran medium (2 ~ 3 cm) dapat diberikan makanan cacing, kemudian setelah mencapai ukuran dewasa (5 ~ 7 cm) dapat diberi makanan cuk.
3. Disamping makanan alami dapat pula diberi makanan tambahan berupa cacing kering, agar-agar dll.
4. Pemberian makanan sebaiknya 2 kali sehari, hendaknya jangan berlebihan, karena dapat menyebabkan pembusukan yang dapat meerusak kualitas air.
5. Pergantian air. Air dalam bak atau aquarium jangan sampai kotor/keruh, karena dapat menyebabkan kematian anak ikan. Kotoran dapat dibersihkan setiap 2 ~ 3 hari sekali dengan cara disiphon, air yang terbuang pada waktu penyiphonan sebanyak 10 ~20% dapat diganti dengan air yang baru.
nangimam.blogspot.com
Jenis-jenis Ikan Molly
Ikan Molly yang umum ditemui dalam perdagangan ada tiga spesies yakni Peocilia sphenops, Poecilia latipinna, dan Poecilia velifera.
1. Peocilia sphenops
2. Poecilia latipinna/sailfin molly
3. Poecilia velifera/yucatan molly
www.google.com dan id.answers.yahoo.com
Anda boleh menyebarluaskan, mengambil, maupun memcopy file ini, tapi jangan lupa cantumkan sumbernya: goyosz.blogspot.com
1 komentar:
Harus apa engga anakan ikannya di kasih oksigen ?
Posting Komentar